Begitu banyak keutamaan dan keistimewaan bulan Ramadhan yang seharusnya dinikmati oleh umat ini,tapi sempitnya ilmu sering menjadi penghalang. Orang berpuasa banyak yang sekedar menahan lapar dan haus, tak mampu menggapai janji-janji Allah Taala akhirnya Ramadhan pun berlalu seperti bulan biasa, tak berbekas di jiwa, dan tak mendatangkan manfaat bagi mereka yang berpuasa.
Di buku ini, ulama dan ahli hadist besar abad ke-20, Syeikh Muhammad Shalih Al-Utsaimin (1925-2001), mengajak kita menyelami makna puasa yang sesungguhnya, dan segenap adab dan peraturan yang telah diterangkan oleh Allah dan Rasul-nya. Sebuah ibadah yang bila dijalankan sesuai contoh Rasulullah dan para sahabatnya, pasti akan membuat kita sebagai manusia baru setiap tahunnya,yang berat timbangan pahalanya dan bersih dari dosa.
Sebagai ulama dan ahli hadits besar, nama syaikh Utsaimin sering disejajarkan dengan dua ahli hadits hebat lainnya di abad 20, yaitu Syekh Abdul aziz bin Baz (Arab Saudi) dan Syekh Muhammad Nashiruddin (Albania ). Ia juga dikenal sebagai ulama yang zuhud dan wara , hingga penting di negaranya. Selain mengajar dan ceramah, Syekh Utsaimin dikenal pula produktif menulis. tak kurang dari 50 buku sudah ditulisnya kebanyakan bertema fikih dan hadits.