Zikir sebagai salah satu cara mendekatkan diri kepada Allah, sesungguhnya yang mengandung Doa adalah Zikir. Ketika seseorang berdoa dengan Tulus, dia mengingat dan menyeru Allah, tanpa itu dia tidak dianggap sedang berdosa.
Sebaiknya, ketika seseorang berzikir, dia akan merasa sangat kecil di hadapan-Nya dan tentu saja membutuhkan bantuan-Nya. Ketika itu, walaupun tidak terucapkan dengan kata-kata, sesungguhnya dia sangat mengharapkan pertolongan Allah dalam bentuk petunjuk maupun bimbingan-Nya.
Buku ini hendak menjelaskan tentang ketergantungan manusia kepada sesuatu yang bersifat adil-manusia, dalam hal ini Allah. Zikir dan Doa, disamping menjadi media yang menghubungkan manusia dengan Allah, juga menjadi bentuk pengakuan manusia akan keberadaan dirinya yang dependent (memiliki ketergantungan)