MENGGALI KISAH KUDETA DI KERAJAAN MAJAPAHIT : PERANG BERSAUDARA YANG MEMBAWA KERUNTUHAN
Berbicara Majapahit, kita langsung terkenang akan kebesaran peradaban yang pernah dicapai oleh kerajaan ini. Pun, seorang patih yang masyhur dengan Sumpah Palapa-nya. Maha Patih yang menyatukan kekuasaan Majapahit dalam satu rumpun Nusantara.
Hingga kini, sisa-sisa kebesaran akan Kerajaan Majapahit masih dapat disaksikan keberadaannya melalui temuan-temuan arkeologis yang berserakan di berbagai tempat di Nusantara.
Namun, sepeninggal Hayam Wuruk dan Gajah Mada, kerajaan ini dipenuhi perang saudara dan kudeta perebutan kekuasaan. Perang saudara dan gerak-gerak kudeta yang begitu panjang dan melelahkan itu pada akhirnya melemahkan kekuatan Majapahit hingga menyebabkan keruntuhannya.
Di buku ini kita akan menelusuri sedetail mungkin sejarah dan kisah kudeta yang pernah terjadi di Kerajaan Majapahit. Di mulai dengan menyajikan masa-masa awal berdirinya hingga terjadi kudeta dan perang bersaudara yang berkepanjangan, buku ini akan membuka kesadaran kita bahwa tidak ada kejayaan negara yang lenggeng jika tidak ada persatuan di dalamnya. Selamat membaca.
Profil Penulis
KAMIL HAMID BAIDAWI, lahir di Serang Banten pada 1980. Menyelesaikan pendidikan dasar di kota kelahiran. dan kemudian pindah ke Lhokseumawe Aceh mengikuti orang tuanya yang bertugas sebagai guru agama. Ketertarikannya kepada sejarah kebudayaan Islam bermula saat ia diajak orang tuanya berwisata religi ke beberapa makam para wali di Aceh.
Sejak saat itulah ia masuk Fakultas Adab jurusan Sejarah Kebudayaan Islam di Universitas Islam Sunan Kalijaga Yogyakarta. Tahun 2015, Kamil, demikian nama panggilannya sehari-hari, pernah mempelajari beberapa kitab babad dan dari sanalah ia menghasilkan buku Petuah Bijak Orang Jawa-Muslim (2015), Rahasia Belajar Orang Jawa Kuno, dan Sejarah Islam di Jawa (2020).
Saat ini Kamil menetap di Aceh dan bekerja sebagai guru SKI di kota berjuluk Serambi Makkah itu.
Daftar Isi
Spesifikasi
Judul : Sejarah dan Kisah Kudeta Majapahit
Penulis : Kamil Hamid Baidawi
Halaman : 280 Halaman
Ukuran : 14,5 x 20,5 cm
Cover : Soft Cover
Isbn : 9786237910008
Penerbit : Araska Publisher
Kenapa Anda Harus Memiliki Buku Ini?
Pemahaman Mendalam tentang Majapahit: Buku ini memberikan pengetahuan yang luas tentang Kerajaan Majapahit, salah satu kerajaan terbesar dan paling berpengaruh dalam sejarah Nusantara, dari masa kejayaannya hingga kejatuhannya.
Analisis tentang Konflik dan Kudeta: Dengan fokus pada perang saudara dan kudeta, buku ini menyediakan wawasan tentang dinamika internal dan konflik kekuasaan yang mempengaruhi kerajaan, memberikan pelajaran penting tentang politik dan pemerintahan.
Refleksi tentang Kejayaan dan Keruntuhan: Melalui kajian ini, Anda akan memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana konflik internal dan kurangnya persatuan dapat berkontribusi pada keruntuhan sebuah imperium.
Pentingnya Persatuan: Buku ini mengajarkan pembaca tentang pentingnya persatuan dan stabilitas politik dalam menjaga keberlangsungan sebuah negara atau kerajaan.
Konteks Sejarah yang Kaya: Narasi yang detail dan mendalam memberikan konteks sejarah yang kaya untuk pemahaman yang lebih baik tentang peradaban Nusantara pada masa lalu.
Berapa Harga Untuk Buku Langka Ini?
Berapa Harganya?
Rp. 298.000
Untuk Hari ini Saja!!
DISKON 50%
Hanya Rp 149rb
Promo akan berakhir dalam :
10JAM
20MENIT
51DETIK
SEGERA PESAN SEKARANG KARENA PROMO TERBATAS DAN AKAN BERAKHIR TANPA ADA PEMBERITAHUAN TERLEBIH DULU!!
SEBAGIAN KEUNTUNGAN AKAN DIGUNAKAN UNTUK
AKTIFITAS SOSIAL DAN DIWAKAFKAN PADA YANG BERHAK
MEMBELI SAMA DENGAN BERWAKAF
Garansi dan Pengiriman
Bisa COD / Bayar Di Tempat
Malas ke ATM dan tidak Punya Internet Banking..? atau Anda lebih nyaman bayar ketika barang sudah sampai? Tenang.. dengan berbelanja di toko kami, Anda bisa membayarnya setelah barang sampai alias COD. Transaksi Dijamin 100% AMAN!
Garansi Uang Kembali
Apabila barang yang di terima cacat / rusak / tidak sesuai gambar / tidak sesuai pesanan, bisa dikembalikan / direturn. Dan Garansi 100% Uang Kembali, jika barang tidak sampai.
